Pekerjaan trading adalah salah satu jenis profesi sangat populer baru-baru ini. Banyak orang yang tertarik untuk mencoba pekerjaan ini karena dianggap mampu memberikan keuntungan yang besar secara cepat. Berikut penjelasan seputar trading yang perlu Anda ketahui.
Pengertian Trading

Pengertian pekerjaan trading adalah suatu kegiatan berupa pembelian dan penjualan aset di pasar modal dalam waktu singkat. Aktivitas jual beli ini bertujuan untuk mendapatkan keuntungan tinggi sesuai dengan target yang sudah ditentukan.
Keuntungan dalam aktivitas trading didapatkan dari capital gain atau selish harga ketika menjual dan membelinya. Apabila harga jual lebih tinggi daripada ketika membeli, maka artinya trader akan mendapatkan keuntungan.
Kegiatan trading saat ini banyak dijalankan karena pilihan instrumennya beragam, sehingga bisa disesuaikan dengan pemahaman. Trading juga lebih banyak dipilih karena aktivitasnya lebih santai dibandingkan dengan pekerjaan lainnya.
Pengertian Trader
Orang yang menjalankan pekerjaan trading adalah trader, dengan cara memperdagangkan instrumen dalam waktu singkat. Seorang trader menggunakan prinsip membeli instrumen ketika harganya turun. Sedangkan, ketika pergerakan harga instrumen naik, maka trader akan memilih menjualnya.
Aktivitas trader bertujuan untuk menghasilkan keuntungan yang maksimal dalam waktu singkat. Pekerjaan trading ini dilakukan dengan analisis dan strategi yang tepat guna memperkecil resiko kerugian yang rentan terjadi.
Pada aktivitas trading ini trader akan memfokuskan dirinya untuk memantau kondisi dan sentimen pasar. Misalnya, trader yang menggunakan saham instrumen akan memantau kinerja perusahaan untuk mempertimbangkan apakah layak melakukan pembelian atau tidak.
Cara Menjalankan Pekerjaan Trading
Hal berikutnya yang perlu Anda ketahui dari pekerjaan trading adalah bagaimana cara menjalankankannya. Pertama, Anda tentunya perlu memperkaya diri dengan pengetahuan dasar seputar dunia trading terlebih dahulu agar mengerti bagaimana cara kerjanya.
Selanjutnya, trader harus memilih jenis instrumen yang tepat, sesuai dengan pemahamannya agar bisa mengelola dengan mudah. Berikutnya, Anda harus memilih aplikasi dengan tepat karena pekerjaan trading ini dijalankan secara online.
Bagi pemula, sebaiknya tidak langsung memulai trading dalam jumlah yang besar, dan disarankan selalu berpikir realistis. Tujuannya, adalah agar trader bisa menempatkan modalnya dengan baik dan tidak terlalu menuruti ego untuk memperoleh keuntungan besar dalam waktu singkat.
Cara berikutnya yang harus dilakukan trader, yaitu mulai menetapkan strategi trading yang tepat sesuai instrumen. Setelah memahami dan mempraktekkan cara menjalankan trading tersebut, Anda harus mulai mendisiplinkan diri dan menjalankannya secara konsisten.
Jenis Trading
Pembagian jenis pekerjaan trading adalah sesuai dengan instrumen yang nantinya akan digunakan oleh trader. Setiap instrumen trading tentunya membutuhkan strategi dan alat analisis yang bervariasi, sehingga trader perlu memahaminya. Lalu, apa saja jenis pekerjaan trading? Simak penjelasannya berikut ini.
Trading Komoditas
Trading komoditas adalah jenis pertama berupa aktivitas jual beli yang menggunakan kontrak berjangka dan derivatif. Selain itu, trading komoditas ini juga bisa dilakukan dengan memperdagangkan barang dalam bentuk fisik.
Komoditas umumnya yang digunakan berupa barang dengan sifat ekonomis primer dan bisa diperdagangkan secara internasional. Jenis komoditas yang biasanya digunakan antara lain kakao, kopi, gandum, gula, batu bara, minyak, dan emas.
Pada trading komoditas ini barang yang diperdagangkan hanya bahan mentah saja dan bukan hasil olahan. Bagi trader yang ingin mencoba untuk menjalankan trading komoditas ini bisa mencoba untuk memantau secara real time dan online di Jakarta Future Exchange.
Trading Saham
Jenis instrumen selanjutnya pekerjaan trading adalah saham yang merupakan surat berharga dan layak diperdagangkan. Berbeda dengan investasi, pada trading saham instrumen ini diperjual belikan dalam jangka waktu pendek saja.
Pada trading saham ini Anda harus membeli saham ketika harganya sedang menurun dan menyimpannya selama beberapa saat. Setelah itu, ketika harga saham naik trader bisa menjualnya untuk mendapatkan keuntungan.
Capital gain atau harga jual saham yang lebih tinggi tersebut merupakan keuntungan dari aktivitas trading. Apabila trader memilih saham sebagai instrumen trading, maka harus menganalisis emiten yang memiliki kredibilitas agar bisa memperoleh keuntungan.
Trading Crypto
Instrumen selanjutnya pekerjaan trading adalah cryptocurrency yang merupakan mata uang digital tidak berwujud, tetapi nilainya tinggi. Saat ini cryptocurrency merupakan mata uang digital yang sedang naik daun dan banyak diminati masyarakat.
Trading cryptocurrency bisa dilakukan selama 24 jam dalam sehari, tetapi tidak bisa dijalankan ke pasar yang memiliki regulasi. Harga cryptocurrency di setiap negara juga berbeda tergantung pada likuiditasnya dan letak geografis.
Keuntungan trading bitcoin didapatkan dari selisih harga beli dan jual dari mata uang cryptocurrency tersebut. Keuntungan tersebut sebagai contract for difference atau cfd trading tanda dimana broker setuju membayar selisih nilai ketika tanggal pembukaan dan penutupan.
Trading Emas
Model berikutnya dari pekerjaan trading adalah menggunakan instrumen emas yang biasa dilakukan di pasar forex. Trading emas berbeda dengan investasi karena Anda tidak perlu memiliki logam berharga dalam bentuk fisik.
Keunggulan dari trading emas, yaitu komoditas ini bisa diperdagangkan dalam waktu 24 jam penuh, setiap hari senin hingga jumat. Anda bisa menemukan emas di pasar forex berupa mata uang yang disimbolkan dengan XAU.
Biasanya emas dalam market forex akan dipasangkan dengan mata uang USD untuk melakukan prediksi. Misalnya, ketika harga dollar diprediksi menurun, maka trader bisa memilih order buy AUX dan sell pada USD.
Trading Forex
Satu lagi jenis trading yang bisa dipilih, yaitu foreign exchange atau biasa disebut sebagai forex. Trading forex merupakan kegiatan jual beli atau perdagangan mata uang yang berasal dari berbagai negara, dengan tujuan untuk memperoleh keuntungan.
Pada jenis trading yang satu ini Anda bisa memilih jangka waktu, mulai dari hitungan menit hingga mingguan. Trader forex akan selalu dihadapkan dengan pasangan mata uang yang bisa dipilih dan diprediksi.
Misalnya, Anda bisa memilih menggunakan pasangan mata uang EUR/USD dan memprediksi pergerakannya. Selain itu, sebelum memilih pasangan mata uang, trader juga harus melakukan analisis untuk memperkirakan manakah valuta asing yang akan menguat.
Alasan Pekerjaan Trading Banyak Dipilih
Salah satu alasan mengapa banyak orang memilih pekerjaan trading adalah menjanjikan keuntungan yang besar. Selain itu, apalagi alasan yang membuat pekerjaan trading banyak dipilih? Simak penjelasan lengkapnya berikut ini.
Fleksibel
Alasan pertama trading banyak dipilih, yaitu karena bisa dijalankan dengan fleksibel, sesuai dengan waktu luang trader. Market trading yang terbuka selama 24 jam membuat Anda bebas kapan ingin membuka order.
Biaya Rendah
Berikutnya, trading hanya membutuhkan biaya yang rendah dimana berupa modal dan administrasi saja. Modal tersebut akan kembali kepada Anda ditambah dengan profit jika aktivitas trading menghasilkan keuntungan.
Sederhana
Satu lagi alasan orang memilih pekerjaan trading adalah sistemnya yang sederhana karena bisa dijalankan secara online. Hal ini tentu berbeda dibandingkan jika Anda membuka bisnis sendiri dimana harus mengurusi segala keperluan administrasi dan surat menyuratnya.