Terdapat banyak istilah dalam trading yang harus Anda ketahui jika ingin menjadi seorang trader. Salah satu dari istilah tersebut adalah WD atau withdraw. Bagi para trader yang ingin memulai trading, penting untuk mengetahui arti WD dalam trading. Berikut penjelasan lengkap mengenai withdraw untuk Anda.
Memahami Arti WD dalam Trading
Arti WD dalam trading memiliki dua definisi, yaitu untuk mencairkan dana dan juga untuk membatalkan. Definisi withdraw yang pertama adalah, sebuah tindakan untuk membatalkan pemesanan dalam pembelian saham.
Sedangkan untuk definisi yang kedua, adalah sebuah aktivitas dalam mencairkan dana yang telah didepositokan pada akun trading Anda.
Perbedaan Antara Deposito dengan WD
Istilah deposit dan withdraw dalam trading memiliki arti yang berbeda. Berikut adalah penjabaran mengenai deposit dan juga WD.
Istilah Deposit dalam Trading
Deposit memiliki arti sebagai sebuah aktivitas memasukkan uang dalam platform trading, yang kemudian akan digunakan untuk melakukan trading.
Gambaran secara jelas mengenai deposit dalam trading, yaitu pengiriman uang ke akun trading Anda. Ketika Anda ingin memulai trading uang kripto atau saham, langkah pertama yang harus dilakukan adalah mentransfer uang dari rekening pribadi ke akun trading Anda.
Istilah WD dalam Trading
Pada penjelasan sebelumnya telah dijelaskan mengenai dua arti WD dalam trading. Salah satu definisi tersebut memiliki perbedaan dengan deposit. Istilah withdraw sendiri yaitu kegiatan mencairkan dan mengirimkan aset yang menjadi investasi Anda ke rekening pribadi.
Arti deposit dan arti WD dalam trading memiliki pengertian yang berkebalikan. Secara umum, deposit adalah pengiriman uang dari rekening ke akun trading. Sedangkan untuk WD, adalah pengiriman keuntungan dari akun trading ke rekening pribadi Anda.
Kegunaan WD dalam Trading
Setelah mengetahui dan juga memahami istilah WD, serta perbedaan antara withdraw dengan deposit, selanjutnya adalah kegunaanya. Ada beberapa kegunaan WD yang juga harus Anda ketahui ketika melakukan trading.
Kegunaan withdraw dalam trading, adalah untuk mencairkan dana dari hasil trading yang Anda dapatkan. Selain sebagai media untuk mencairkan keuntungan, withdraw juga memiliki kegunaan sebagai “exit plan”.
Exit plan berguna untuk menyelamatkan Anda ketika mengalami kerugian aset. Selain itu, dengan menyiapkan strategi menggunakan WD yang matang, maka Anda bisa meminimalisir jumlah kerugian ketika trading.
Macam-Macam Strategi Withdraw
Terdapat tiga strategi yang bisa Anda pelajari dan pilih sebagai alternatif strategi ketika melakukan trading. Strategi tersebut dibedakan berdasarkan porsi, periode, dan titik keuntungan yang bisa Anda cairkan ke rekening bank. Berikut adalah penjelasan mengenai ketiga strategi tersebut.
Porsi
Porsi merupakan strategi withdraw berdasarkan porsi keuntungan yang Anda dapatkan dari trading juga bisa menjadi pilihan. Sebelumnya, Anda harus sudah menentukan jumlah keuntungan yang ingin dicairkan ke rekening bank. Setelah itu, Anda bisa menentukan sisa persenan dari WD untuk modal.
Sebagai contoh, misalnya Anda mendapatkan keuntungan 10 juta dari trading. Porsi yang ingin Anda cairkan sebanyak 50% dari keuntungan, sedangkan 50% sisanya ingin Anda tambahkan untuk berinvestasi.
Dengan demikian, Anda bisa menambah modal investasi untuk trading berikutnya, dan tetap bisa menikmati keuntungan yang telah didapatkan sebelumnya.
Periode
Dalam melakukan withdraw, terdapat periode yang bisa Anda pilih, bisa periode bulanan atau mingguan. Anda bisa memilih mencairkan keuntungan setiap beberapa minggu sekali, atau setiap bulan sekali. Setelah memilih dan menetapkan periode withdraw, usahakan untuk tidak merubahnya.
Menunda withdraw dengan tujuan untuk mengumpulkan keuntungan yang lebih merupakan tindakan yang tidak direkomendasikan. Anda bisa mengambil pada setiap periode yang telah dipilih. Jika Anda menggunakannya sebagai tambahan modal, keuntungan tersebut akan lenyap saat mengalami kerugian.
Contoh kasus strategi ini adalah, ketika Anda mendapatkan keuntungan 5 juta dalam dua minggu, maka Anda bisa melakukan WD dengan periode tersebut, dengan nilai sebesar keuntungan tadi. Jika Anda tidak mengambil keuntungan tersebut, maka Anda bisa tergoda untuk menggunakannya sebagai modal.
Titik Keuntungan
Mencairkan keuntungan merupakan salah satu arti WD dalam trading. Sedangkan mencairkannya pada titik keuntungan tertentu, merupakan salah satu strategi dalam withdraw. Ketika memilih strategi yang satu ini, Anda harus menentukan titik keuntungan dari investasi tersebut.
Misalkan Anda menargetkan titik keuntungan sebesar 10 juta, maka Anda harus melakukan withdraw ketika keuntungan telah mencapai nilai tersebut. Saat Anda telah menentukan strategi apa yang ingin digunakan dalam trading, ada juga manajemen WD yang harus dipahami ketika melakukan trading.
Manajemen WD
Melakukan manajemen withdraw merupakan salah satu aspek yang penting untuk dipahami ketika melakukan trading. Hal tersebut bertujuan untuk memaksimalkan keuntungan yang bisa didapatkan, dan meminimalisir kerugian.
Terdapat tiga faktor untuk melakukan pengembangan dalam manajemen withdraw. Berikut adalah penjelasan mengenai faktor-faktornya.
Faktor Risiko yang Siap untuk Diambil
Mempertimbangkan risiko merupakan salah satu faktor terpenting ketika melakukan investasi. Semakin siap Anda mengambil risiko yang terjadi, maka semakin besar pula peluang yang bisa Anda dapatkan untuk memperpanjang perdagangan dan memperoleh keuntungan.
Level stop loss merupakan pilihan yang tepat jika Anda menginginkan risiko kecil. Trader yang menggunakan level ini, bisa menetapkan waktu pengambilan. Level ini terbilang tidak terlalu berbahaya. Sedangkan untuk para trader yang agresif, akan mengambil level take profit dan stop loss lebih berani.
Faktor Lamanya Melakukan Trading
Untuk mengembangkan manajemen withdraw setelah memahami arti WD dalam trading, terdapat faktor waktu yang harus Anda tentukan dilain faktor risiko yang telah dibahas sebelumnya.
Seberapa lama Anda ingin melakukan trading, bergantung pada masing-masing individu. Anda harus bisa memahami karakter diri sendiri, yaitu ingin cepat mendapatkan keuntungan atau bersedia menunggu lebih lama. Setelah memahami diri sendiri, Anda bisa menentukan jangka waktu yang sesuai.
Faktor Titik Keluar
Faktor terakhir yaitu mengetahui waktu untuk keluar dari trading. Tidak sedikit trader yang mengalami kerugian akibat tidak mengetahui waktu yang tepat untuk berhenti. Ketika Anda melakukan trading, alangkah baiknya untuk menentukan titik untuk keluar dari pasar trading.
Menetapkan waktu untuk keluar sesuai dengan target keuntungan yang telah ditetapkan, merupakan tindakan preventif. Hal tersebut bertujuan agar Anda tidak tergoda untuk meningkatkan modal investasi.
Persyaratan Untuk Melakukan WD
Dalam melakukan trading, terdapat beberapa persyaratan yang telah ditetapkan oleh setiap perusahaan trading. Berikut adalah daftar persyaratannya.
Menggunakan Akun Terverifikasi
Memasukkan data dan informasi yang valid ketika pendaftaran, adalah syarat pertama untuk bisa melakukan WD. Hal tersebut bertujuan untuk mencegah terjadinya kejahatan, seperti pencairan dana oleh orang lain.
Menutup Posisi Trading
Anda dapat melakukan WD saat pesanan telah terpenuhi, dan tidak menanggung nilai saldo. Nilai saldo bisa berubah-ubah ketika pemesanan belum terpenuhi. Dengan menutup semua posisi trading Anda, nilai saldo juga akan tetap.
Menggunakan Metode Sama
Syarat berikutnya adalah menggunakan metode WD yang sama ketika melakukan deposit. Demikian penjelasan mengenai persyaratan, metode, dan arti WD dalam trading yang harus Anda ketahui. dengan mengetahui penjelasan diatas, diharapkan Anda bisa meminimalisir jumlah kerugian.